BIBIT KELENGKENG MERAH PALING MEWAH
BUAH KELENGKENG MERAH BUAHNYA YANG BERWARNA MERAH, DAGING TEBAL , BIJI KECIL DAN BERBUAH LEBAT
Kelengkeng unik dengan warna merahnya
Dibandingkan dengan kelengkeng biasa, kelengkeng merah memiliki rasa yang lebih intens dan kaya, dengan keseimbangan rasa manis dan sedikit asam yang menyegarkan. Tekstur daging buahnya juga lebih kenyal dan juicy. Buah ini sering dijadikan sebagai camilan atau digunakan dalam berbagai olahan makanan dan minuman, seperti salad buah, es buah, hingga campuran dalam dessert.
KELENGKENG MERAH INI WAJIB BANGET KAMU MILIKI DIRUMAH
- Warna Buah Eksotik
- Tampilan Fisik Cantik & Unik
- Citarasa Manis yang sangat Istimewa
- Ukuran Buah Besar & Daging Buah yang Tebal
- Memiliki Tingkat Adaptasi yang Tinggi
- Memiliki Sifat Genjah atau Rajin Berbuah
- Dapat di tanam didalam Pot ( Tambulapot)
- Kaya Manfaat seperti Vitamin A, Mineral, Kalium, Fosfor, Magnesium dan Zat Besi
BIBIT UNGGULAN DAN BERKUALITAS, RIMBUN BUAHNYA DAN SIAP PANEN SEPANJANG TAHUN
SPESIFIKASI BUAH KELENGKENG MERAH
- Warna Kulit: Kelengkeng merah memiliki ciri khas kulit buah berwarna merah kecoklatan hingga merah gelap, berbeda dari kelengkeng biasa yang umumnya berwarna lebih terang.
- Daging Buah: Daging buahnya transparan hingga putih kekuningan, dengan tekstur yang lembut, juicy, dan kenyal. Rasa buahnya manis dengan sedikit sentuhan keasaman yang menyegarkan.
- Ukuran dan Bentuk: Buah ini cenderung berukuran sedang dengan bentuk yang bulat hingga oval. Biji di tengah buah relatif kecil, memudahkan konsumsi daging buah.
- Kandungan Gizi: Kaya akan vitamin C, vitamin B2, potassium, dan magnesium. Juga memiliki antioksidan yang tinggi, baik untuk sistem imun dan kesehatan secara umum.
PERAWATAN BUAH KELENGKENG MERAH
- Penyiraman: Tanaman kelengkeng merah membutuhkan penyiraman yang teratur dan konsisten, terutama selama musim kemarau, untuk menjaga kelembaban tanah.
- Pemupukan: Pemupukan teratur dengan pupuk yang kaya akan nitrogen, fosfor, dan kalium sangat penting, terutama selama fase pertumbuhan aktif.
- Pemangkasan: Pemangkasan dilakukan untuk membuang cabang yang sakit atau mati, serta untuk membentuk tajuk pohon agar cahaya matahari dapat merata ke seluruh bagian.
- Perlindungan dari Hama dan Penyakit: Pengawasan rutin terhadap serangan hama dan penyakit penting dilakukan. Penggunaan pestisida alami atau kimia dapat diterapkan dengan hati-hati untuk mengendalikan hama dan penyakit.